Pemerintah Mesir melalui Perdana Mentrinya Dr. Mostafa Madbouly kembali mengumumkan beberapa kebijakan sebagai upaya untuk pencegah penyebaran virus corona (covid-19).
Kebijakan yang diumumkan pada selasa (24/3/2020) ini akan langsung mulai diberlakukan pada Rabu (25/3/2020).
Beberapa kebijakan baru yang dikeluarkan tersebut adalah:
-
Memberlakukan jam malam (curfew), mulai pukul 19.00 hingga 06.00
-
Menghentikan semua transportasi umum dan pribadi selama jam malam berlangsung
-
Menutup semua toko komersial dari pukul 17.00 sampai 06.00, dengan penutupan total pada hari Jumat dan Sabtu.
-
Menutup semua layanan notaris dan satuan lalu lintas selama dua minggu, kecuali kantor kesehatan.
-
Memperpanjang masa libur sekolah dan universitas selama dua minggu
-
Memperpanjang masa penutupan bandara hingga dua minggu. (Sebelumnya pemerintah Mesir telah menutup seluruh jadwal penerbangan di seluruh bandara sejak 19 hingga 31 maret ini. Kemudian penundaan jadwal penerbangan diperpanjang hingga 15 april 2020).
-
Bagi yang melanggar aturan jam malam tersebut akan dikenakan sanksi sesuai undang-undang keadaan darurat
-
Jam malam tidak berlaku bagi dokter/ tenaga medis, dan jurnalis/ wartawan
Sebelumya pemerintah Mesir juga telah mengeluarkan beberapa kebijakan penutupan beberapa aktivitas publik, diantaranya: menutup semua kafe, tempat rekreasi, klub olahraga dan restaurant (untuk restaurant diperbolehkan sebatas layanan pesan hantar)
Sumber: اليوم السابع / arabic.rt.com
Baca Juga:
– Virus Corona Di Tengah Mahasiswa Indonesia Di Mesir
– Seleksi Masuk Universitas Al-Azhar Mesir Tahun 2020 Ditengah Wabah Corona??